AdSense Page Ads

Saturday, September 17, 2011

Putih vs Tinggi: Sebuah Prasangka

Saya baru saja menghadiri sebuah acara lamaran. Semua berlangsung baik sampai saya melihat pengantin wanitanya yang putih menawan. Saya iri, saya marah, saya merasa didiskriminasikan. Apa iya (batin saya) kalau tidak sesuai standar sekarang yang "putih bening" maka tidak masuk kategori bisa dinikahi? Bagaimana nasib yang tidak sesuai kriteria seperti saya, montok-gelap-tidak cantik?

Saya bisa menulis berbagai alasan yang menghujat orang yang melihat/menilai dari luarnya saja. Tapi apa iya saya lebih baik dari mereka? Bukankah saya begitu cepat terpikat oleh pria-pria berkaki panjang; oleh pria lokal (batak dan bali favorit saya) berkulit gelap yang tampak kuat dan gagah; oleh pria dengan tatapan tajam namun senyumannya ramah? Sama saja toh. Para pria mengejar gadis Po*d's, saya mengincar Indiana Jones. Idem ditto, sama-sama melihat dari luar saja.

Kalau anda mengartikan tulisan saya bahwa "tidak atraktif" adalah jalan buntu, saya rasa itu tidak tepat. Tidak ada yang salah dengan menjadi berbeda. Sure, it sucks. Terkadang saya pun ingin menjadi sama, ingin menjadi "atraktif". Yang tidak atraktif memang tampaknya hanya bisa menunggu sampai orang yang tepat menemukan "nilai" mereka yang sebenarnya Namun seperti halnya barang unik apapun, seorang penggemar yang jatuh hati pada keunikannya dan mampu menakar nilainya akan menyimpan, merawat, dan menghargainya selamanya. Mungkin ia akan datang besok, atau lusa, atau entah kapan, sementara rasanya kita berdebu di rak menunggunya. Tapi ia akan datang, ia pasti datang. Sementara menunggu, jalanilah hidup semaksimal mungkin. Itulah yang membuat anda unik, bukan?

3 comments:

  1. hahahaaa.... dari postingan ini keliatan banget galau nya, Day...
    jangan nunggu di rak sampe debuan dulu donk Day.. cari, kejar Indiana Jones lu. Cinderella aja nyamperin Prince Charmingnya duluan hahahaa...

    *yg komen ini teori nya doang ok, prakteknya juga dodol*

    ReplyDelete
  2. what I wanna say :
    don't judge book by the cover ..

    ReplyDelete
  3. @ mila: masalahnya para indiana jones itu udah susah dicari, curiga dah mulai punah T.T

    @ ririntagalu: erm yeah, makanya judulnya prasangka kan? Lagipula manusia memang rentan prasangka, kita selalu cepat ngejudge orang. Gpp ngejudge, pertimbangan itu penting buat hidup. Tapi kudu make sense jg LOL.@ mila: masalahnya para indiana jones itu udah susah dicari, curiga dah mulai punah T.T

    @ ririntagalu: erm yeah, makanya judulnya prasangka kan? Lagipula manusia memang rentan prasangka, kita selalu cepat ngejudge orang. Gpp ngejudge, pertimbangan itu penting buat hidup. Tapi kudu make sense jg LOL.

    ReplyDelete

Search This Blog